Minggu, April 20, 2014

Saat Susah Melupakan Seseorang

Pernahkah kamu mencintai seseorang? Sampai tak kau sadari kau terlalu dalam menyimpan rasa cinta untuknya. Namun suatu hari kau bertemu dengan waktu dimana keadaan harus memisahkan kalian. Apa yang kalian rasakan, marah?sedih? Iya itu pasti.
Tapi tidak kah kita sadari, kita tak mungkin mampu memaksakan agar semua kembali kepada kita. Ingatlah, dia milik Allah. Allah berhak menjauhkan atau menghilangkan dia dari hidup kita. Kita sebenarnya tak pernah memiliki hak untuk memilikinya seutuhnya. Jadi jangan pernah mencintai seseorang dengan rasa ingin penuh memiliki.

Selanjutnya biasanya kita memilih untuk melupakan sosok yang kita cintai itu. Namun saat kita semakin memaksakan diri untuk melupakannya, biasanya kita akan semakin sering teringat padanya. Kuncinya, mari kita ikhlaskan semua yang telah terjadi, ikhlaskan pula perasaan cinta dalam hati kita untuknya, pasrahkan perasaan cinta ini pada Allah, yakinlah Dia tak akan mengecewakanmu.
Berikut ada lagu bagus banget buat kalian yang lagi melupakan seseorang, tapi sekarang cobalah untuk mengikhlaskan cinta itu kawan. Yuk simak:

CINTA DALAM IKHLAS
By : Kang Abay Motivasinger

Dalam hampa kurasa hadirMu
Sesak dadaku menghilang
Kuterima semua keputusanMu
Dan CintaMu yang kini kudamba selalu

Kuikuti Gravitasi hati
Kupasrahkan perasaan
Hanya padaMu kubertumpu, dan meminta
Dia milikMu...Sampaikanlah Pesanku

Reff :
Tak akan lupakanmu
Tapi kuharap bisa mengikhlaskan Cinta
Karena kuyakin rencanaNya lebih Indah
Jika berjodoh kita kan disatukanNya

Tak mau hapuskanmu
Tapi kurela melepasmu kepadaNya
Karena kuyakin pilihanNya yang terbaik
Jika tak bersatu, Allah kan pilihkan jodoh yang lebih baik

“Aku mencintaimu...Tapi lebih mengharapkanNya.
Aku merindukanmu dalam doa...”

Yang mau dengerin lagunya silakan cek disini.
silakan sebarkan ke teman-teman, semoga berkah...
Dan semoga kita bisa menjadi insan yang ikhlas dalam mencinta, dan hanya pada Allah cinta terbesar dalam hati kita persembahkan. ^__^

0 komentar:

Posting Komentar